Blog yang berisi catatan-catatan singkat dan sederhana. Mencoba menangkap dan menulis pesan bijak dari berbagai sumber.

About

Selasa, 01 April 2014

Diantara Tawa dan Tangis

Sumber gambar: sorsow.blogspot.com
          Sama seperti hari-hari sebelumnya, pagi itu kembali Ia tersenyum padaku. Sambil duduk diatas pembaringan, Bapak setengah baya itu mengajakku ngobrol ringan yang diselingi canda tawa. Wajahnya cerah dan kulihat Ia semakin sehat. Sang istri yang begitu setia menemaninya sejak pertama kali masuk rumah sakit, juga tersenyum hangat menyambutku. Tak lama kami berbincang, karena beberapa pekerjaan sudah menantiku di ruangan. Rencananya mereka akan pulang hari itu. Sang Bapak sudah dinyatakan sehat oleh dokter. 
        Masih tengiang wajah Bapak itu saat Ia berhasil melewati masa kritisnya di ICU. Istrinya yang begitu khawatir akhirnya bisa bernapas lega ketika mendengar Sang suami sudah boleh meninggalkan ICU dan beralih ke ruang perawatan bedah. 
        Senyum adalah ungkapan hati yang tergambar lewat bibir. Sebuah ungkapan kebahagiaan. Entah seberapa besar kebahagiaan mereka pagi itu, tiada seorangpun yang tahu. Cuman mereka berdua yang tahu. Pakaian sudah dilipat dan dimasukkan kedalam tas. Barang-barang telah siap diangkut pulang ke rumah. Ku tak tahu apakah mereka juga sudah menyiapkan kendaraan untuk pulang. Yang ku tahu dan kurasakan adalah mereka sangat berbahagia pagi itu. 
         Belum lama ku berada di ruang kerja usai ngobrol singkat dengan mereka, tiba-tiba… Sang istri datang menemuiku dengan setengah berlari. Ia mengeluhkan kondisi suaminya yang tiba-tiba berubah drastis. Dokter dan Perawat dengan sigap melakukan apa yang harus dilakukan. Beberapa alat segera terpasang pada si Bapak. Tapi kondisinya nyaris tak berubah. Tak lama berselang…. Bapak itu meninggal. Innalilaahi wa inna ilaihi rojiun. Tangis Sang istri pecah seketika.
        Ya Allah….tawa dan tangis jaraknya begitu dekat. Senyum kebahagiaan berubah menjadi tangis kematian dalam waktu singkat. Rentang waktu yang begitu misteri. Saat itu mulutku terkatup. Disampingku Sang istri menangis semakin menjadi, sambil mencoba membangunkan Sang Suami yang telah terbujur kaku. Pergi meninggalkannya untuk selamanya. 
         Senyum dan tawa mereka pagi itu…. 
         Tangis Sang Istri yang pecah seketika…. 
         Rentang waktu antara Tawa dan tangis…. 
       Ya Rabb, pinta kami pada-Mu, jadikanlah akhir kami Khusnul Khotimah. Bimbinglah kami untuk selalu berada di jalan-Mu. Janganlah Engkau biarkan kami terjerumus dalam godaan dunia yang menyesatkan. Dan pertemukanlah kami dengan Rasul-Mu dan orang-orang beriman di taman surga-Mu.

1 komentar:

Bingung Cari Agen Slot Terlengkap Dan Terpercaya ?

Yuk Daftar Dan Bermain Di Bolavita .site

Daftar Akun Anda dan Menang jackpot Hingga Ratusan Juta.

Dapatkan Bonus New Member 10% / Cashback Hingga 10%.
.
• Slots Games
• Ding Dong
• Tembak Ikan
• Bingo

NB : Bisa dimainkan di perangkat smartphone Android / iOS

Hubungi Kontak CS BOLAVITA Di Sini (24 jam Online):
.
• BBM: BOLAVITA
• WeChat: BOLAVITA
• WA: +62812-2222-995
• Line : cs_bolavita

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More